Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Malikussaleh, Bobby Rahman dan Dwi Fitri memberikan materi wawasan kebangsaan dan etika pergaulan di Aula Ahmad Yani, Korem 011/Lilawangsa, Lhokseumawe, Senin (25/03/21). Foto
UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Malikussaleh, Bobby Rahman dan Dwi Fitri memberikan materi wawasan kebangsaan dan etika pergaulan di Aula Ahmad Yani, Korem 011/Lilawangsa, Lhokseumawe, Senin (25/03/2021).
Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Seksi Teritorial ub Pasi Bhakti TNI, Mayor Ronal Samosir mewakili Danrem 011/Lilawangsa tersebut diikuti oleh elemen pemerintah dan masyarakat yang terdiri dari Satpol PP, Po WH, FKPPI, Hipakad, Orbekal, mahasiswa, dan tokoh masyarakat.
Bobby Rahman dalam paparannya menekankan, wawasan kebangsaan penting untuk mewujudkan nasionalisme yang tinggi yang berasal dari segala aspek kehidupan rakyat yang berorientasi pada kepentingan nasional.
"Untuk meningkatkan keutuhan bangsa maka perlu adanya upaya untuk memproteksi diri dari pengaruh globalisasi terkait dengan tantangan keberagaman dan penggunaan media sosia," paparnya.
Pada sesi yang berbeda, Dwi Fitri menyampaikan materinya tentang pentingnya etika pergaulan sebagai bagian dari interaksi sosial. Menurutnya, konflik yang terjadi di tengah-tengah masyarakat seringkali dipicu oleh masalah sepele.
"Konflik itu terjadi dikarenakan kegagalan kita dalam memahami tata nilai etika dan budaya pada masyarakat yang heterogen," imbuhnya.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Korem 011/LW ini merupakan bagian dari pembinaan teritorial, sehingga perwujudan nasionalisme dan cinta tanah air dapat terus dijaga dan dipupuk.[tmi]